perdana ahkmad seorang fasiq, penipu agama berbasis
rukyah bid’ah versi fiqih wahabi dan penfitnah dan ingin melakukan
pembunuhan berencana
Membongkar kejahilan dan kesesatan
perdana akhmad.
Para pengunjung yang saya muliakan,
dalam minggu ini kita akan membahas salah satu dukun millennium Indonesia, yang
banyak menyebar mafsadah berupa fitnah kepada orang muslim yang harus dijaga
harga dirinya. Saya akan tahqiq bahwa ia ia adalah jahil dan sesat serta
menyesatkan umat.
Pertama kita bahas apa yang selalu
ia tulis dalam beberapa tahun terakhir. Saya akan membagi TIGA SEBAB
KEJAHILAN DAN KESESATAN PERDANA AHMAD dengan tahqiq ilmu mantiq hingga
jalur yang saya gunakan akan benar, isnya Allah.
Sang dukun millennium ini hanya tiga
yang perlu kita bahas tentang dia.
- Pengunaan dalil syar’I berupa ayat dan hadist serta
pehamahaman dan penempatannya.dimana haqqul yakin ia adalah jahil dan
sesat menyesatkan, nanti akan saya bahas kedepan.
- Pengunaan nalar logika. Ini sangat parah sekali, hingga
seperti orang bawa mobil akal belum ada SIM(surat izin mikir), hingga suka
menabrak rambu rambu nalar yang benar.
- Ilmu mujarobat, sebagai peraktisi pemburu hantu, apakah
ilmunya sudah sesuai dengan syariat, ataukah ada syubhat dalam ilmu yang
dimikinya.
Bila
ketiganya nanti terbukti bahwa semua adalah salah maka haqqul yakin ia adalah
orang sesat menyesatkan umat, namun Karena Nampak benar karena ilmu
mujarobatnya, makanya tersembunyi talbis dukun ahmaq millennium ini.
PEMBAHASAN
1.
IA
JAHIL ILMU SYARIAT.
Jahil
adalah tidak mengetahui kebenaran yang sebenarnya, dan salah meletakkan
pemahaman yang benar bukan pada tempatnya. Jadi kalau kita katakan dukun ini
jahil maka maksudnya, ia tidak mengetahui kebenaran yang sebenarnya, atau ia
tahu tapi salah menempatkan pemahamannya. Bila melihat kepada basic
keilmuannya, maka menurut pengakuannya ia hanya tiga tahun nyantri pada seorang
tokoh wahabi, jafar umar talib. Jadi dalam masa tiga tahun, haqqul yakin ilmu
ilmu nahu, saraf, bayan, maani, badi’, mustalahul hadist, saya sangat yakin ia
belum menguasainya. Kalau ada pengetahuan kesana, itu tak lebih dari copi paste
diblog, banyak membaca, atau ikut ikutan seniornya.
Sekarang
kita akan kupas kejahilannya dalam ilmu syar’i. dimana ia sering berpendapat
dengan membawa ayat dan hadist sebagai penguat argumentasinya.